Selasa, 23 April 2013

3rd Anniversary Gathering Zeronine

Illustration by Muhdam

Zeroniners!

Nggak kerasa, waktu berjalan begitu cepat, roda kehidupan seakan berputar menggelinding begitu saja. Nggak kerasa, kini umur kita udah menginjak angka 3 tahun. Hmm, angka yang bisa dibilang sudah cukup dewasa untuk sebuah angkatan. Well, mau nggak mau kita harus mengakui bahwa kita sudah ada di penghujung usia dimana kita udah kudu cepat angkat kaki dari kampus tercinta kita.. Sadly maybe.. But, this is life, kita harus melanjutkan langkah kita demi tujuan hidup kita masing-masing.

Nah, sebelum kita melaju ke tahapan hidup berikutnya, sebelum kita harus 'dipaksa' untuk melepaskan masa-masa indah kebersamaan kita, nggak ada salahnya kita merayakan tahun terakhir kita, let's celebrate our 3rd glory ! Dan, acara celebration yang meriah ini akhirnya telah terlaksana dengan heboh pada tanggal 20-21 April kemarin, di sebuah villa di Bandungan, sebutlah villa itu dengan nama 'Blue Mansion Villa'. Oke, kita tau emang itu nama villanya... *abaikan

Yak, weekend ini menjadi weekend yang teramat sangat menyenangkan dan nggak akan pernah bisa dilupakan bagi masing-masing zeroniners yang kemarin ikut. Sementara, buat zeroniners yg kemarin berhalangan hadir, jangan kecewa, paling nggak dengan tulisan ini kita bisa saling membagi memori untuk sama-sama dikenang sebagai sebuah kisah klasik di masa depan. :')
So, tanpa banyak panjang lebar lagi, this is it.. Our sweet glory adorable 3rd anniversary  zeronine's memories...


Sabtu, 20 April 2013
Seperti biasa, kita berkumpul di belakang plank TI, dimana biasanya tempat itu yang menjadi tempat pertama kita berkumpul sebelum prosesi di jaman-jaman kita masih maba dulu. Bedanya, kini kita nggak lari-lari ngos-ngosan sambil bawa-bawa barang bawaan tugas yang sekian banyaknya, mulai dari tugas individu 4-4-3-2, tugas kelompok yg nggak boleh sama, sampai tugas angkatan yang unik-unik... :D
Jam 11.00 waktu plank TI mulai banyak yang berdatangan, dengan membawa muka ceria masing-masing, dengan membawa kado bersampul coklat masing-masing, dan tentunya dengan membawa kenangan yang akan diukir di kepala masing-masing :). Jam 11.30 pun kita mulai berangkat, konvoi ke arah Bandungan, kita dikawal oleh komting dan wakomting kita dari belakang, Willy dan Adit yang masing-masingnya didampingi sang ibu negara, Beta dan Iunk. Meski ada sedikit accident kecil, alhamdulillah perjalan kita bisa dibilang cukup lancar. *buat ibu negara, semoga cepat sembuh ya.. :*

Adzan dzuhur pun berkumandang, satu per satu zeroniners telah tiba di villa, dan masing-masing melaksanakan shalat dzuhur bagi yang berkewajiban. Jam 14.00 waktu bandungan, acara pembukaan dimulai, setelah Nisa membacakan peraturan gathering yg bertujuan untuk kenyamanan kita dan setelah santap makan siang bareng yang alhamdulillah enak, Putri pun masuk sebagai mc yang mengantarkan kita ke dalam acara inti pembukaan, beberapa sambutan dari Willy dan Adit, rangkaian doa-doa di tahun ketiga kita, dan kemudian acara tiup lilin dan pemotongan kue. Sorak-sorai zeroniners riuh rendah meminta Willy dan Adit saling menyuapkan potongan kue masing-masing, momen romantis antar komting dan wakomting kita yg hanya bisa kita lihat setahun sekali, terekam dalam jepretan foto berikut.

photo by Nissa
Tak pelak, setelahnya kita pun saling menyerbu kue yg harus dicukupkan untuk satu angkatan, sampai Putri mengumumkan bahwa kita harus masuk ke kamar masing-masing untuk memberi kejutan buat kita. 5 menit waktu berlalu, dan kita semua keluar dari kamar masing-masing, wallaaaa... Putri mengumumkan bahwa kado yang kita kumpulkan di awal acara tadi telah disembunyikan di tempat-tempat tertentu. Kurang lebih 5 menit, kita pun berkelana mencari kado untuk diri masing-masing, ada yg dapetnya di belakang televisi, ada yg dapetnya dari dalem lemari, ada yg dari bawah kursi, sampai ada yg dapet di taman. Saya sendiri mendapat kado dari bawah tikar. hehehe..

Setelah semua mendapatkan kadonya masing-masing, serentak kita berbarengan membuka kado. Bermacam-macam barang yg telah dipersiapkan zeroniners untuk zeroniners yg lain satu per satu terlihat. Gelas, cangkir, mug, stoples, strapler, celengan, agenda, buku, pigura, tempat pensil, pembatas buku, sampai tempat sampah tergenggam di tangan kita masing-masing dengan kartu ucapan yg di dalamnya terukirkan harapan-harapan sang pemberi. Satu per satu ucapan dibacakan, Mak Tya, yang mendapatkan kado paling besar, yang ternyata dalamnya adalah tempat sampah, berkomentar mengenai kadonya, " Tahun kemarin dapet gede, isinya ember. Sekarang gede lagi, isinya tempat sampah. Dan semuanya dari Cece..", sambil bermain mimik muka sebal si Mak pun tertawa membacakan isi ucapan dari Cece alias Nisa. Belakangan yg disebut namanya hanya tersenyum jahil sambil mengabadikan momen-momen acara pembacaan ucapan kado.

Berikutnya, acara bebas, para zeroniners dipersilakan untuk bersih-bersih diri, mandi, menunaikan ibadah, dan kemudian makan malam. Setelah perut kenyang menyantap masakan prasmanan yg alhamdulillah cukup bergizi, acara gathering dilanjutkan dengan acara malam nominasi. Malam nominasi kali ini dibuka oleh Riko, Nanda dan Budi sebagai presenter acara malam nominasi kita. Para zeroniners yang menanti pembacaan nominasi demi nominasi berkumpul di ruang tengah villa. Pertama, tim saman zeronine menghibur kita, terhitung udah lama banget kita nggak menyaksikan tari saman mereka hingga malam istimewa ini. Penampilan saman kali ini bisa dibilang cukup memukau para zeroniners yg menyaksikan, meski ada beberapa miss, namun dengan waktu latihan yg hanya dalam satu hari itu, tim saman zeronine sungguh luar biasa.. it was amazing, girls ! ;*

Nominasi pertama yg dibacakan adalah nominasi tergalak, Reyval dan Nina pun maju ke depan untuk membacakan para nominasi dan pemenangnya, yang jatuh ke juara bertahan kita selama tiga tahun berturut-turut, Dwi Megah Purnamasari.. :D Si cantik berkacamata ini terlihat protes dengan gelarnya, tapi tentunya di sisi lain gadis Bali berkulit putih ini menghargai gelar yg telah diberikan oleh para zeroniners, "... ya paling ga saya eksislah di zeronine, dengan image yg nggak berubah selama tiga tahun. Hehehehe...", pungkasnya dengan seulas senyum ketika memberikan komentar sebagai penerima gelar.

Berikutnya, nominasi teraniaya dibacakan oleh Aga dan Dwi Megah, dan pemenangnya ternyata adalah Ade Rukmi Saraskosongkosongdelapan, eh Sarastiti.. Maap, kebawa pengen menganiaya juga.. ^^,v Si Embak-yg-tomboi-kalo-di-kampus-tapi-beneran-cantik-kalo-lagi-jalan-di-luar-kampus ini lantas berkomentar mengenai gelarnya, "... ya gimana ya, harusnya yang nerima gelar ini si Sinta jamu, tapi berhubung aku lagi baik, ya aku aja gapapa deh... ", mimik muka jahil pun tergambar di raut wajahnya, sambil menerima selempang gelar.

Next, nominasi teralay, dibacakan oleh Erlangga dan Anwar. Riuh rendah tawa zeroniners pun meledak melihat slide nominasi yg dihiasi tulisan-tulisan nama alay para nominator. Dan, pemenangnya adalah S03p4Rt!Ny, si tini wini biti mungil yang dengan malu-malu merajuk menerima gelarnya. Sayangnya, si kecil ini nggak mau berkomentar apa-apa selain "... yah ko aku alay siih..", hahaha.. :p

Rehat sejenak dari pembacaan nominasi, kita dihibur oleh suara Fany yang diiringi oleh petikan gitarnya Afrizal, dan petikan bassnya Asus. Dengan suaranya yg gak kalah sama vokalisnya Paramore si Hayley Williams, Fany menyanyikan sebuah lagu Paramore berjudul "The Only Exception" dan satu lagu lagi yg jujur saya nggak tau lagu apa itu... ( ._.)v

Lanjut ke nominasi berikutnya, nominasi terramah yg dibacakan oleh Fany dan Asus, di sini pemenangnya adalah.... jeng jeng... Arinal Munaaaa... :D dan si kalem Arin maju dengan malu-malu menerima selempang, komentar dari dara Jepara ini hanya seulas senyum manis mripit-mripit yg mewakili isi hatinya, apa isi hatinya ? saya juga gak tau, hehehe *abaikan lagi*. Memasuki pembacaan nominasi ternarsis, dibacakan oleh Nuke dan Tista, dan keluar sebagai pilihan dari para zeroniners sebagai pemenang nominasi ternarsis adalah Annisa. Gadis tinggi semampai dari Jekardah ini pun maju, menerima selempang, dan berfoto bersama. Well, masih sekian banyak lagi nominasi-nominasi yg kalo dijabarin satu per satu bakalan ngabisin page berratus-ratus lembar *lebay mode: on* haha. So, mempersingkat page, this is it pemenang masing-masing kategori nominasi :
Tersemangat : Gita Mahdiah
Terdisiplin : Gita Mahdiah
Terimut : 'Ovy' Dwi Novita
Terlemot : Sinta Nurmalasari
Tereksis : Muhdam Azhar
Tercantik : Dina Tauhida, Terganteng : M. Iqbal
Terseksi : Nanda Fara Nadia
Tergalau : Ade Rukmi Sarastiti
Tersabar : 'Ovy' Dwi Novita
Terghaib : Frydom Nainggolan
Terfavorit : Muhdam Azhar
Ternyolot : Rayana Andari
Tergaul : Adinda Nurussakinah
Ter-update : Desha Dihasta Kuncari Putri
Ter-ontime : Ade Rukmi Sarastiti
Terkepo : Adhitya Setyo Pamungkas
Terngaret : Rizki Ananda
Terheboh : Annisa Prafitri Sari

Tentunya, pembacaan-pembacaan nominasi itu diselingi dengan hiburan live performance dari zeroniners-zeroniners berbakat seperti Nanda yg menyanyikan 'Perahu Kertas', Edith bareng Nanda yg menyanyikan 'Panah Asmara', Kamal 'G. Bastian' yg menyanyikan 'Hilang Ingatan' bersama iringan gitar Ridha, Mak Tya yg menyanyikan 'Payphone' bareng iringan gitar Ridha juga, dan Khalis yg menyanyikan 'Ada yang Hilang'.

Setelah lelah bersenang dan tertawa, waktunya kita merenung bersama ditemani lilin-lilin penambah syahdunya suasana. Sesi dimana banyak air mata yg menetes dari para zeroniners cewek, sesi yg cukup menyentuh hati kita. Dimana kita mengenang kebersamaan selama tiga tahun ini, gimana masalah dan kebahagiaan datang silih berganti, kedukaan kita akan kehilangan ketiga saudara zeronine kita yg sangat sangat sangat berarti bagi kita semua, kebanggaan kita akan angkatan yg nggak akan kita temukan di mana pun kita berpijak ketika kelak kita berpisah, dan interpretasi tahapan berikutnya yg akan kita lalui masing-masing, meski sendiri, kita masih tetap bersama kawan, Zeronine akan selalu ada...
Berbagilah, tertawalah, menangislah, berpeluhlah, sini bersamaku, bersama kita saling menopang beban masing-masing, maka semuanya akan terasa ringan... :')

Dan malam yg indah itu, ditutup dengan nyanyian lagu angkatan yg telah lama tidak kita senandungkan bersama, kemudian foto bareng, potong tumpeng sambil menikmati hangatnya jagung bakar, dan rekaman kenangan pun terukir rapi di hati masing-masing zeroniners.........

Minggu, 21 April 2013
Pagi yang dingin menggigit di Bandungan, selesai menunaikan shalat shubuh, cuci-cuci muka, dan energy charging with burjo, para zeroniners berkumpul di lapangan utama untuk berflashmob ria dan berharlemshake lanjut outbond. Dalam outbond ini seakan kita mengulang kenangan semasa PMB, dimana 10 kelompok pmb kembali dipertemukan. Tersebar ke dalam 5 pos yang masing-masingnya memiliki tantangan tersendiri. Menyenangkan dan sangat menggembirakan bisa bermain kembali bersama anggota kelompok PMB. Terasa seperrti reunian... :'D

Pos 1
Berisi iringan domba yang harus masuk ke kandang. Maksudnya di sini kita belajar buat percaya sama anggota kelompok kita yg menjadi penggembala yg menggiring kita ke dalam kandang dalam keadaan mata tertutup. Intinya, percayalah dalam kepercayaan dan kebersamaan kita mampu meraih tujuan yg ingin kita capai.
Pos 2
Misi penyelamatan teman. Di sini ada salah satu anggota kelompok yg akan ditawan, tangannya digembok, sementara anggota kelompok yg lain berperan sebagai penyelamat dengan harus menjawab pertanyaan seputar teknik industri, berskipping, kemudian berputar dan mencari kunci yg tepat untuk membebaskan sandera sebelum si tawanan diberi hukuman. Game ini, kembali membuat kita untuk saling percaya dengan kawan kita, bekerjasama dan melatih kecerdasan serta ketangkasan kita dalam mengambil keputusan serta menyelesaikan suatu masalah.
Pos 3
Basah ! Ya, basah... Di sini kita main air.... :|
Ada beberapa botol plastik yang sudah dilobangi, sebagai alat penampung air yang harus dikumpulkan dalam satu botol akhir. Masing-masing dari anggota kelompok bertanggung jawab atas satu botol dan menyalurkannya ke anggota lain dengan cara yang cukup membuat kita menjadi basah. Dan kita belajar mengenai kegotongroyongan, sedikit demi sedikit bersama menjadi bukit... :D
Pos 4
Kreatifitas, ketangkasan, konsentrasi dan kebersamaan. Ya, dalam pos 4 ini keempat kemampuan itu diuji. Di sini kita menciptakan gerakan sambil bercuap sesuai dengan vokal masing-masing yg kemudian gerakan tersebut menyalur dinamis dari satu anggota kelompok ke anggota lain. Tentunya dalam bentuk fight antar kelompok yg saling berhadap-hadapan.
Pos 5
Kerjasama dan keberhati-hatian dalam memindahkan sebotol air dari satu leher ke leher yg lain dengan alat bantu sarung. Antisipasi akan botol yg hampir jatuh dari kain sarung pun menjadi aware tersendiri buat kelompok. Yang jelas geregetan juga ngeliat botol air nggak nyampe-nyampe ke tujuan.

Setelah semua selesai, kemudian semua kelompok dikumpulkan di lapangan utama untuk mencari pemenang yg berhasil menebak clue yg menjadi misteri. Baju basah, siraman tepung dan rambut acak-acakan pun nggak menghalangi para zeroniners untuk bergembira berfoto bersama di penghujung hari itu. Dan, setelah bersih-bersih diri, sarapan soto, beres-beres, zeronine mulai meninggalkan villa dengan membawa kisah klasik bersama kenangan manis yg kelak akan menjadi sebuah cerita di masa depan. Well, happy 3rd anniversary, Zeronine !

Saya undur diri, semoga tulisan ini bisa menjadi rekam jejak kita selama 2 hari kemarin, jika ada tambahan, silakan komen... :D

Zeronine ! Get up ! Zeronine ! Go Ahead ! Zeronine ! Change the future with desire !

dokumentasi
zeronine only

3 komentar:

  1. Baca tulisan ini amat sangat menyenangkan, inget2 semua kejadian yang udah kita lalui :) Thanks tistaa, tulisan yang bagus

    BalasHapus